Berapa Umur Takefusa Kubo? Profil Lengkap Pemain Jepang

by Jhon Lennon 56 views

Takefusa Kubo, wonderkid sepak bola Jepang, telah menarik perhatian dunia sejak usia muda. Banyak yang penasaran, berapa umur Takefusa Kubo sekarang? Artikel ini akan membahas tuntas tentang umur Kubo, perjalanan kariernya yang gemilang, serta berbagai fakta menarik lainnya. Jadi, buat kalian yang pengen tau lebih dalam tentang pemain yang satu ini, simak terus ya!

Profil Singkat Takefusa Kubo

Sebelum kita membahas lebih jauh tentang usia Takefusa Kubo, mari kita kenalan dulu dengan profil singkatnya. Kubo lahir pada tanggal 4 Juni 2001, di Kawasaki, Jepang. Itu artinya, saat artikel ini ditulis (pertengahan Oktober 2024), Kubo berusia 23 tahun. Meskipun masih muda, Kubo telah menunjukkan bakat yang luar biasa dan bermain di berbagai klub top Eropa, termasuk Real Madrid dan sekarang Real Sociedad.

Kubo dikenal dengan kemampuan dribblingnya yang lincah, visi bermain yang cerdas, dan kemampuan mencetak gol yang memukau. Gak heran, banyak yang menjulukinya sebagai "Japanese Messi". Gaya bermainnya yang unik dan kemampuannya beradaptasi dengan cepat di berbagai liga membuatnya menjadi salah satu pemain muda paling menjanjikan di dunia.

Perjalanan karier Kubo dimulai di akademi sepak bola FC Persimmon sebelum akhirnya bergabung dengan akademi muda Barcelona, La Masia, pada tahun 2011. Sayangnya, ia harus kembali ke Jepang pada tahun 2015 karena Barcelona melanggar aturan FIFA terkait transfer pemain muda internasional. Setelah kembali ke Jepang, Kubo bermain untuk FC Tokyo dan Yokohama F. Marinos sebelum akhirnya kembali ke Eropa dan bergabung dengan Real Madrid pada tahun 2019. Sejak saat itu, ia dipinjamkan ke berbagai klub seperti Mallorca, Villarreal, dan Getafe sebelum akhirnya menetap di Real Sociedad.

Awal Karier Takefusa Kubo: Dari Jepang ke La Masia

Kisah perjalanan karier Takefusa Kubo dimulai jauh sebelum ia dikenal sebagai salah satu pemain muda paling menjanjikan di dunia. Bakatnya sudah terlihat sejak usia sangat dini, membuatnya menjadi sorotan di berbagai turnamen junior di Jepang. Ketertarikan pada sepak bola tumbuh dengan dukungan penuh dari keluarganya, yang melihat potensi besar dalam diri Kubo.

Pada usia 9 tahun, Kubo bergabung dengan akademi sepak bola FC Persimmon, di mana ia dengan cepat menunjukkan kemampuan di atas rata-rata. Kecepatan, kelincahan, dan visi bermainnya yang luar biasa membuatnya menonjol di antara pemain seusianya. Tak lama kemudian, kesempatan emas datang ketika ia diundang untuk bergabung dengan akademi La Masia milik Barcelona pada tahun 2011. Ini adalah impian setiap pemain muda yang ingin mengembangkan diri di lingkungan sepak bola terbaik dunia.

Di La Masia, Kubo semakin mengasah kemampuannya di bawah bimbingan pelatih-pelatih top. Ia belajar tentang taktik, teknik, dan mentalitas seorang pemain profesional. Kubo juga beradaptasi dengan gaya bermain Barcelona yang menekankan penguasaan bola dan kerjasama tim. Namun, sayangnya, petualangannya di La Masia harus berakhir lebih cepat dari yang diharapkan. Pada tahun 2015, Barcelona dinyatakan melanggar aturan FIFA terkait transfer pemain muda internasional, yang memaksa Kubo untuk kembali ke Jepang.

Kepulangan Kubo ke Jepang tidak menghentikan semangatnya untuk terus berkembang. Ia bergabung dengan FC Tokyo dan kemudian dipinjamkan ke Yokohama F. Marinos, di mana ia mendapatkan kesempatan bermain di level profesional. Di sinilah ia mulai menunjukkan kematangan dalam bermain dan menarik perhatian klub-klub besar Eropa. Meskipun menghadapi tantangan dan perubahan yang signifikan dalam kariernya, Kubo tetap fokus dan berdedikasi untuk mencapai impiannya menjadi pemain sepak bola top dunia.

Kembali ke Eropa: Real Madrid dan Petualangan Dipinjamkan

Setelah menunjukkan performa yang menjanjikan di J-League, Takefusa Kubo kembali menarik perhatian klub-klub Eropa. Pada tahun 2019, Real Madrid berhasil mengamankan tanda tangannya, menandai babak baru dalam karier pemain muda Jepang ini. Bergabung dengan salah satu klub terbesar di dunia tentu menjadi kebanggaan tersendiri bagi Kubo, namun tantangan yang dihadapinya juga semakin besar.

Real Madrid memiliki skuad yang bertabur bintang, sehingga Kubo harus bersaing dengan pemain-pemain top lainnya untuk mendapatkan tempat di tim utama. Untuk memberinya kesempatan bermain yang lebih banyak dan mengembangkan kemampuannya, Real Madrid memutuskan untuk meminjamkannya ke beberapa klub di La Liga. Ini adalah strategi yang umum dilakukan oleh klub-klub besar untuk memberikan pengalaman berharga kepada pemain muda mereka.

Kubo dipinjamkan ke Mallorca pada musim 2019-2020, di mana ia menjadi pemain kunci dan menunjukkan performa yang impresif. Ia berhasil mencetak gol dan memberikan assist penting bagi tim, serta menunjukkan kemampuan dribbling dan visi bermainnya yang memukau. Penampilan apiknya di Mallorca membuatnya semakin dikenal di kalangan penggemar sepak bola Spanyol.

Setelah masa pinjamannya di Mallorca berakhir, Kubo kembali ke Real Madrid, namun ia kembali dipinjamkan ke Villarreal pada musim 2020-2021. Sayangnya, ia tidak mendapatkan banyak kesempatan bermain di Villarreal dan memutuskan untuk mengakhiri masa pinjamannya lebih awal. Kemudian, ia dipinjamkan ke Getafe pada paruh kedua musim tersebut. Meskipun menghadapi berbagai tantangan dan perubahan klub, Kubo tetap fokus pada pengembangan dirinya dan berusaha untuk menunjukkan yang terbaik di setiap kesempatan.

Real Sociedad: Kebangkitan Karier Kubo

Setelah beberapa musim dipinjamkan ke berbagai klub, Takefusa Kubo akhirnya menemukan tempat yang tepat untuk mengembangkan kariernya di Real Sociedad. Pada musim 2022-2023, ia bergabung dengan klub asal Basque tersebut dan langsung menjadi pemain kunci di tim utama. Di Real Sociedad, Kubo mendapatkan kepercayaan penuh dari pelatih dan rekan-rekan setimnya, yang memungkinkannya untuk menunjukkan kemampuan terbaiknya.

Kubo bermain reguler di posisi sayap kanan dan menjadi motor serangan Real Sociedad. Ia menunjukkan kemampuan dribbling yang lincah, umpan-umpan akurat, dan visi bermain yang cerdas. Ia juga berhasil mencetak gol-gol penting bagi tim, serta memberikan assist yang membantu rekan-rekannya mencetak gol. Penampilan apiknya di Real Sociedad membuatnya menjadi salah satu pemain terbaik di La Liga.

Keberhasilan Kubo di Real Sociedad tidak hanya membuktikan kualitasnya sebagai pemain, tetapi juga menunjukkan kemampuannya untuk beradaptasi dengan gaya bermain yang berbeda. Ia mampu bermain dengan baik dalam sistem yang menekankan penguasaan bola dan kerjasama tim, serta menunjukkan kemampuan individunya dalam situasi satu lawan satu. Kubo juga menunjukkan kematangan dalam pengambilan keputusan dan kemampuannya untuk membaca permainan.

Performa gemilangnya di Real Sociedad membuatnya kembali menjadi sorotan klub-klub besar Eropa. Banyak yang memprediksi bahwa Kubo akan terus berkembang dan menjadi salah satu pemain terbaik di dunia di masa depan. Dengan kerja keras, dedikasi, dan dukungan yang tepat, bukan tidak mungkin Kubo akan meraih kesuksesan yang lebih besar lagi dalam kariernya.

Gaya Bermain dan Kelebihan Takefusa Kubo

Gaya bermain Takefusa Kubo sangat menarik untuk diulas. Ia dikenal sebagai pemain yang lincah, kreatif, dan memiliki visi bermain yang cerdas. Kemampuan dribblingnya yang memukau membuatnya mampu melewati pemain bertahan lawan dengan mudah. Kubo juga memiliki umpan-umpan akurat yang mampu membuka ruang bagi rekan-rekannya untuk mencetak gol. Selain itu, ia juga memiliki kemampuan mencetak gol yang baik, baik dari tendangan jarak jauh maupun dari dalam kotak penalti.

Salah satu kelebihan utama Kubo adalah kemampuannya untuk beradaptasi dengan berbagai posisi dan peran di lapangan. Ia mampu bermain sebagai winger kanan, gelandang serang, atau bahkan sebagai striker. Fleksibilitas ini membuatnya menjadi aset berharga bagi tim mana pun yang ia bela. Kubo juga memiliki mentalitas yang kuat dan tidak mudah menyerah. Ia selalu berusaha untuk memberikan yang terbaik di setiap pertandingan dan tidak takut untuk mengambil risiko.

Kubo juga dikenal sebagai pemain yang cerdas dan taktis. Ia mampu membaca permainan dengan baik dan membuat keputusan yang tepat dalam situasi-situasi penting. Ia juga memiliki kemampuan untuk mengontrol tempo permainan dan mengatur serangan tim. Selain itu, Kubo juga memiliki kemampuan untuk bertahan dengan baik. Ia rajin membantu tim dalam merebut bola kembali dan tidak takut untuk melakukan tekel.

Secara keseluruhan, gaya bermain Takefusa Kubo sangat komplit dan membuatnya menjadi salah satu pemain muda paling menjanjikan di dunia. Dengan terus mengembangkan kemampuannya dan mendapatkan pengalaman bermain yang lebih banyak, bukan tidak mungkin Kubo akan menjadi salah satu pemain terbaik di dunia di masa depan.

Fakta Menarik Tentang Takefusa Kubo

Selain informasi mengenai usia Takefusa Kubo dan perjalanan kariernya, ada beberapa fakta menarik lainnya tentang pemain yang satu ini yang mungkin belum kalian ketahui. Berikut adalah beberapa di antaranya:

  • Pernah bermain di La Masia: Seperti yang sudah disebutkan sebelumnya, Kubo pernah menimba ilmu di akademi sepak bola Barcelona, La Masia, selama beberapa tahun. Hal ini tentu saja memberikan pengaruh besar terhadap gaya bermainnya yang mengutamakan penguasaan bola dan kerjasama tim.
  • Dijuluki "Japanese Messi": Karena gaya bermainnya yang mirip dengan Lionel Messi, Kubo sering dijuluki sebagai "Japanese Messi". Julukan ini tentu saja menjadi beban tersendiri baginya, namun ia berusaha untuk tidak terbebani dan fokus pada pengembangan dirinya.
  • Pemain termuda yang bermain di J-League: Kubo mencatatkan rekor sebagai pemain termuda yang bermain di J-League pada usia 15 tahun, 5 bulan, dan 1 hari. Ini menunjukkan betapa besar bakat yang ia miliki sejak usia muda.
  • Pernah bermain untuk timnas Jepang di berbagai level usia: Kubo telah bermain untuk timnas Jepang di berbagai level usia, mulai dari U-15 hingga timnas senior. Ia juga menjadi bagian dari skuad Jepang yang berlaga di Olimpiade Tokyo 2020.
  • Idola Masa Kecil: Diketahui bahwa idola masa kecil Kubo adalah Cristiano Ronaldo. Ia sering menyaksikan pertandingan Ronaldo dan berusaha meniru gerakan-gerakannya di lapangan.

Kesimpulan

Jadi, sekarang kalian sudah tahu berapa umur Takefusa Kubo, kan? Di usia yang masih muda, 23 tahun, Kubo telah mencapai banyak hal dalam kariernya. Ia telah bermain di berbagai klub top Eropa, menunjukkan performa yang menjanjikan, dan menjadi bagian dari timnas Jepang. Dengan bakat yang dimilikinya, kerja keras, dan dukungan yang tepat, bukan tidak mungkin Kubo akan meraih kesuksesan yang lebih besar lagi di masa depan. Kita tunggu saja aksi-aksi selanjutnya dari pemain muda berbakat ini!

Semoga artikel ini bermanfaat dan menambah wawasan kalian tentang Takefusa Kubo. Jangan lupa untuk terus mendukungnya dan pemain-pemain muda Indonesia lainnya agar bisa meraih kesuksesan di kancah internasional! Sampai jumpa di artikel selanjutnya!